Buku ini terdiri dari 7 bab, bab 1 adalah pendahuluan, bab 2 tentang eksistensi Metafisik, bab 3 tentang Eksistensi dan Non eksistensi, bab 4 tentang pengetahuan, bab 5 tentang nilai-nilai eksistensialis, bab 6 membahas tentang konsepsi pendidikan eksistensialis, dan pada bab ke 7 adalah kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan, H.M. Iskandar salah seorang tokoh dakwah dan pemimpin karismatik di Tana Luwu. Dakwah Beliau dakwah yang merayap dan menyentuh bagian-bagian struktural yang strategis setelah menyelami dengan mendalam bagian-bagian kultural masyarakat, dan lingkungannya, sehingga faktor penting untuk suksesnya dakwah melekat pada diri H.M. Iskandar. Beliau berjiwa dakwah, bag…
"Kegiatan intelektual umat Islam telah mati." Inilah tudingan yang sering diulang-ulang kalangan orientalis. Dampak yang terjadi bukan saja menimbulkan gelombang keawaman di kalangan umat Islam, tetapi juga inferioritas cendekiawan Muslim kontemporer, yang dengan pisau analisa serta metodologi "yang baru," mencoba meletakkan iman, transendensi dan spiritualitas Islam bersifat hipotetik. Tetapi…
Buku ini terdiri dari 9 bab. BAb 1; Pendahuluan. Bab 2; Akselerasi & Pembelajaran. Bab 3; Mempersiapkan anak cerdas. Bab 4; Akselerasi Pranatal. Bab 5; Pembelajaran Balita. Bab 6; Pembelajaran Prasekolah. Bab 7; Melejitkan IQ. Bab 8; Melejitkan EQ. Bab 9; Melejitkan SQ.
Di dalam buku ini disajikan cara-cara dan kiat-kiat khusus yang efektif, sehingga bisa melejitkan kecerdasan anak kita. Lebih dari itu, dalam buku ini juga disajikan bagaimana ayat-ayat Al-Qu'an diinterpretasi dan diimplementasikan untuk membimbing jalan pikiran dan spritualitas anak-anak kita.
Buku ini adalah buku yang akan mengorganisir kembali semua ilmu pengetahuan. Organon karya Aristoteles memformulasikan hukum yang dengannya subyek berpikir ; Namun Tertium Organum (Kanon ketiga pemikiran) karya Ouspensky-lah yang selanjutnya membimbing dan mengarahkan pikiran manusia.
Buku ini merupakan penjelasan dan metode tentang "Mencerdaskan anak" bertolak dari persfektif dan paradigma baru. Buku ini juga mengakomodasikan hubungan harmonis antara orang tua, siswa dan sekolah itu sendiri.
Buku ini berisi tentang penjelasan dan metode tentang "mencerdaskan anak" dalam buku ini, bertolak dari persfektif dan paradigma baru. Buku ini juga mengakomodasikan hubungan harmonis antara orang tua, siswa dan sekolah itu sendiri. Hal yang sangat menarik, di samping menampilkan persfektif baru yang lebih mendalam, buku ini juga memberikan penekanan yang lebih kuat pada kecerdasan spritual (Sp…
Materi yang dibahas dalam buku ini : Bab 1 Pendahuluan Bab 2 Pembelajaran Bab 3 Mempersiapkan anak cerdas Bab 4 Pembelajaran pranatal Bab 5 Pembelajaran balita Bab 6 Pembelajaran prasekolah Bab 7 Melejitkan intelegensi quotient Bab 8 Melejitkan intelegensi emosional Bab 9 Melejitkan intelegensi spiritual
Buku ini terdiri dari 7 bab. Bab 1 adalah pendahuluan. Bab 2; Tersentak dari Kekalahan. Bab 3 Menangnya partai-partai Status Quo. Bab 4; Poros Tengah: terobosan Cerdas Elite Politik Islam. Bab 5; Pelagan Perang di SU MPR 1999. Bab 6 Puncak pertarungan. dan Bab 7 membahas tentang Tantangan dan Prospek.