Pada bagian pertama dalam buku ini membahas tentang Tawhid dan emansipasi harkat manusia, pada bagian kedua membahas Disiplin ilmu keislaman tradisional, dan pada bagian ketiga dalam buku ini membahas membanguan masyarakat etika, serta pada bagian akhir buku ini membahas universalisme ISlam dan kemoderenan.
Buku ini terdiri dari tiga bagian pembahasan, yaitu : Bagian pertama membahas tentang Islam dan politik moderen; BAgian kedua tentang ISlam dan radikalisme politik; Bagian ketiga tentang citra Islam di masa moderen.
Buku ini terdiri dari enam bab pembahasan, yang membahas tentang : Tasawuf dan spritualitas; Pendidikan ISlam; Naskah dan sastra; politik dan ekonomi.
Buku ini membahas tentang; Menyikapi Gelombang Demokratisasi, demokrasi kita: Sebuah "Anomali"?, Membangun Demokrasi, melalui Sistem Pemilu (?), etika demokrasi, Pseudo Demokarasi, Belajar demokrasi, Praktek Demokrasi, "Trial and Error" Berbangsa dan Bernegara, Diambang Jalan Buntu, Bonek (Bondo Nekad), The President Can Do No Wrong?.
Buku ini memberikan gambaran apa dan bagaimana legitimasi dan kebijakan publik serta bagaimana seharusnya negara berperan dalam hal kebijakan publik. Buku ini terdiri dari beberapa bab pembahasan yang mengupas lengkap mengenai pembahasan tentang teori kebijakan dan politik maupun praktik kebijakan legitimasi dan politik sesuai perkembangan Undang-undang sekarang.
Bahan Pustaka ini Mencakup : Bab 1. Pendahuluan Bab 2. Bukhari Al- Jauhari Dan Kitab Taj Al-Salatin Bab 3. Seputar Naskah kitab Taj Al-Salatin Bab 4. Pemikiran Politik Dan Kenegaraan Dalam Kitab Taj Al-Salatin Bab 5. Kritik Terhadap Kitab Taj Al-Salatin Bab 6. Penutup
Dalam buku ini, Adonis begitu cermat menggambarkan dan memetakan kecenderungan pemikiran dan kebudayaan Arab-Islam. Ia berhasil memotret gerak kebudayaan Arab - Islam yang menurutnya selalu dalam pertentangan dan pertarungan antara pihak atau kelompok yang menginginkan ortodoksi (kemapanan) dengan pihak atau kelompok yang menginginkan perubahan dalam semua lini ( teologi, Politik, Budaya, hukum…
Buku ini mengajak pembaca untuk memahami asal- usul dan mekanisme sirkulasi lalu lintas budaya akhir-akhir ini. Materi dalam buku terdiri dari empat bab pembahasan, yaitu : (1) Sejarah Globalisasi sebelum 1820 - 1840, (2) Kedua bentuk mondialisasi- globalisasi abad XIX dan abad XX, (3) Sejumlah interpretasi mengenai mendialisasi - globalisasi, (4) Peranan negara Mondialisasi - Globalisasi.