Text
Negara gagal mengelola konflik : Demokrasi dan tata kelola konflik di Indonesia
Buku Negara Gagal Mengelola Konflik (Demokrasi dan Tata Kelola Konflik di Indonesia) ini merupakan hasil observasi dan refleksi kritis saya terhadap berbagai kasus konflik yang berhasil dituliskan sebagai artikel-artikel di media massa nasional dari kurun 2006-2012. Periode tahun tersebut merupakan fase-fase kritis dari upaya mendorong demokrasi transisional menuju demokrasi yang terkonsolodasikan. Fase kritis tersebut salah satu indikator dominanya ditandai oleh peningkatan jumlah kasus konflik dan kekerasan di dalam dunia hidup sosial, ekonomi, dan politik kebangsaan. Sedangkan sebagai sosiolog saya memilih perspektif mendasar dari setiap observasi dan refleksi terhadap konflik-konflik di Indonesia, yaitu perspektif tata kelola konflik (conflict-governance). Sehingga tipologi konflik di dalam buku ini menawarkan gagasan dan perspektif kelola konflik.
Seluruh artikel tentang konflik-konflik di dalam buku ini terpetakan menjadi lima tipologi konflik, yaitu Konflik-konflik Sumber daya, Konflik Horizontal dan Terorisme, Konflik Politik dalam Pemilu dan Pilkada, Konflik-konflik Elite Politik, serta Negara dan Tata Kelola Konflik. Kelima tipologi konflik dalam fase kritis demokratisasi Indonesia tersebut merupakan catatan harian yang merekam berbagai masalah sosial, ekonomi, dan politik Indonesia.
Tidak tersedia versi lain