Buku ini terdiri dari empat bagian pembahasan, yang diawali dengan prolog : Post teori dan post realitas. PAda bagian pertama membahas tentang Post Sosial, Bagian kedua tentang Post Hororisme, Bagian ketiga tentang Post Demokrasi, Bagian keempat tentang Post Moralitas.
Buku ini dimulai dari sebuah defenisi semiotika yang dikemukakan oleh Umberto Eco yang mengatakan bahwa; "semiotika pada prinsipnya adalah sebuah disiplin ilmu yang mempelajari segala sesuatu yang dapat digunakan untuk berdusta (lie). Defenisi eco ini meskipun mungkin sangat mencengangkan banyak orang secara eksplisit menjelaskan betapa sentralnya konsep dusta di dalam wacana semiotika, sehingg…
Buku ini terdiri dari empat bagian pembahasan, yaitu : Bagian pertama: Horror Mundi. Bagian kedua, Mesin-mesin horor. Baian ketiga, Realitas-realitas horor. Bagian keempat, Mesin-mesin dekonstruksi.
Buku ini berisi sepuluh bab pembahasan, yaitu; Bab I: Pendahuluan. Bab II; Modernisme dan post modernisme; tinjauan filosofis. BAb III; Diskursus post-modernisme. Bab IV; Post Modernisme, konsumerisme, skizofrenia. Bab V; Wawasan semiotika post Modernisme. Bab VI; Gaya, estetika, Post- Modernisme. BAb VII; Dari konsep post modernisme menuju estetika post modernisme. Bab VIII; Menyingkap kode ga…